BLOGGER TEMPLATES AND TWITTER BACKGROUNDS »

Tuesday, January 27, 2015

Menjaga Lisan

✨ ISLAMIC NEWS CORNER 

Edisi Kelima, 
Rabu, 28 Januari 2015

🍂MENJAGA LISAN DAN KEUTAMAAN DIAM 🍂

💦💦Penyakit-penyakit Lidah

      Berikut ini penyakit-penyakit lidah dimulai dengan yang paling ringan kemudian meningkat kepada yang lebih berat :

🌵 Penyakit Pertama: Pembicaraan yang Tidak Berguna

     Jika Anda berbicara tentang sesuatu yang tidak Anda perlukan dan tidak bermanfaat bagi Anda, maka berarti Anda menyia-nyiakan waktu. Anda akan dihisab atas perbuatan lidah Anda dan berarti Anda telah mengganti yang lebih baik dengan yang lebih rendah. Kalau Anda pergunakan waktu bicara tersebut untuk berfikir bisa jadi Anda akan mendapatkan limpahan rahmat Allah pada saat tafakkur sehingga sangat besar manfaatnya. Sekiranya Anda memuji Allah, menyebut-Nya dan mengagungkan-Nya niscaya hal itu lebih baik. Berapa banyak satu kalimat yang dengannya dibangun istana di Syurga.
     Diamnya orang Mu’min hendaknya merupakan tafakkur, penglihatannya merupakan pengambilan pelajaran, dan ucapannya merupakan dzikir. Bahkan modal hamba adalah waktunya. Bila dipergunakan untuk hal-hal yang tidak bermanfaat baginya dan tidak dipakai untuk menimbun pahala di akhirat maka sesungguhnya dia telah menyia-nyiakan modalnya.
     🍃“Termasuk tanda baiknya keislaman seseorang adalah dia meninggalkan sesuatu yang tidak berguna baginya.” (HR. Ibnu Majah dan Tirmidzi)
     Obat dari semua ini adalah mengetahui bahwa dirinya akan dimintai pertanggungjawaban atas setiap kata yang diucapkan, lidahnya adalah jaring yang bisa dipakai untuk mendapatkan bidadari Syurga, menyia-nyiakan hal tersebut merupakan kerugian yang nyata. Itulah obat dari segi ilmu. Dari segi amal adalah dengan ‘uzlah atau meletakkan kerikil di dalam mulutnya atau mewajibkan dirinya untuk diam tidak mengatakan sesuatu yang tidak bermanfaat baginya sehingga lidahnya terbiasa meninggalkan apa yang tidak bermanfaat baginya.

🌵 Penyakit Kedua: Berlebihan dalam Berbicara
      Meliputi pembicaraan yang tidak bermanfaat dan menambah pembicaraan yang bermanfaat sehingga melebihi keperluan.
     🍃 Ibrahim at-Taimi berkata, “Apabila seorang Mu’min ingin berbicara maka ia melihat, jika menguntungkan dirinya ia berbicara tetapi jika merugikan maka ia menahan diri. Orang yang durhaka adalah orang yang lidahnya terumbar bebas.”
     🍃Yazid bin Abu Hubaib berkata, “Termasuk fitnah seorang alim ialah jika dia lebih suka berbicara ketimbang mendengarkan. Jika sudah ada orang yang berbicara cukup maka mendengarkan adalah keselamatan sedangkan ikut berbicara adalah kelebihan omongan dan kekurangan.

🌵 Penyakit Ketiga: Melibatkan Diri dalam Pembicaraan yang Batil
Yakni pembicaraan tentang berbagai kemaksiatan.
     🍃 Maka janganlah kamu duduk beserta mereka, sehingga mereka memasuki pembicaraan yang lain. (Q.S an-Nisa:140)
     🍃Sesungguhnya seseorang berbicara dengan satu kalimat yang membuat teman-teman duduknya tertawa, tetapi ucapan tersebut menjerumuskan-nya lebih jauh dari bintang Tsuraaya. (HR. Ibnu Abu Dunya) 

🌵 Penyakit Keempat: Perbantahan dan Perdebatan
     🍃 Janganlah kamu mendebat saudaramu, janganlah kamu mempermainkan-nya, dan janganlah kamu membuat janji dengannya lalu tidak kamu tepati. (HR. Tirmidzi)
     🍃Siapa yang meninggalkan perbantahan padahal dia benar maka dibangun untuknya sebuah rumah di Syurga yang paling atas. Siapa yang meninggalkan perbantahan sedangkan dia salah maka dibangun untuknya sebuah rumah di bagian pinggir Syurga. (HR. Tirmidzi)
     🍃Tidaklah sesat suatu kaum setelah Allah swt menunjuki mereka kecuali karena mereka melakukan perdebatan (HR. Tirmidzi)

💠Perbantahan ialah setiap sanggahan terhadap pembicaraan orang lain dengan menampakkan ketimpangan di dalamnya. 
💠Motivasinya adalah rasa superioritas dengan menampakkan ilmu dan keunggulan disertai serangan terhadap orang lain dengan menampakkan kekurangannya. 

🌵 Penyakit Kelima : Pertengkaran
Ia lebih berat dari perbantahan dan perdebatan.
💠Perbantahan adalah pengertian tentang perkara yang berkaitan dengan memenangkan pendapat atau pemikiran tanpa terkait tujuan selain melecehkan orang lain, dan menampakkan keunggulan dan kepintarannya.
💠Sedangkan pertengkaran adalah bersikeras dalam pembicaraan untuk mendapatkan harta atau hak yang direncanakan.
     🍃Orang yang paling dibenci Allah adalah orang yang paling keras dalam pertengkaran. (HR. Bukhari)
 Celaan ini ditujukan kepada orang yang bertengkar dengan cara yang batil dan tanpa ilmu.
     🍃Hal yang akan memasukkan kamu ke dalam sorga (diantaranya) adalah perkataan yang baik dan memberi makan. (HR. Thabrani)
     🍃Dan ucapkanlah perkataan yang baik kepada manusia. (al-Baqarah: 83)
     🍃Takutlah kalian akan api neraka sekalipun dengan sebelah biji korma; jika kamu tidak punya maka dengan perkataan yang baik. (HR. Bukhari dan Muslim)

Wallahu'alam bishshowab
To be continued

Maraji': Konsep Tadzkiyatun Nafs (Said Hawwa)

Posted by :
Tim INC divisi TSI-PSDM ODOJ

INC/05/28/01/2015/Divisi TSI - PSDM ODOJ

Thursday, January 22, 2015

Bagaimana menjawab Ash sholatu khairum minan naum

Bagaimana Menjawab 'Ash-Sholatu Khairum Minan Naum'?

Oleh: Badrul Tamam

Al-Hamdulillah, segala puji milik Allah, Rabb semesta alam. Shalawat dan salam atas Rasulullah –Shallallahu 'Alaihi Wasallam-, keluarga dan para sahabatnya.

Bagi orang yang mendengar adzan disunnahkan menirukan suara muadzin. Jika muadzin melantunkan Allahu Akbar – Allahu Akbar, orang yang mendengarnya mengucapkan Allahu Akbar –Allahu Akbar. Dan begitu seterusnya terhadap lantunan adzan. Kecuali pada hai’alatain (hayya ‘alash Shalah dan Hayya ‘Alal Falah), maka ia menjawab Laa Haula Walaa Quwwata Illaa Billaah.

Dari Abu Sa’id al-Khudri Radhiyallahu 'Anhu, ia berkata: Rasulullah Shallallahu 'Alaihi Wasallam bersabda,

إِذَا سَمِعْتُمْ النِّدَاءَ فَقُولُوا مِثْلَ مَا يَقُولُ الْمُؤَذِّنُ

“Apabila kalian mendengar adzan maka ucapkan seperti yang diucapkan mu’adzin.” (Muttafaq ‘Alaih)

Dalam riwayat muslim disebutkan dari Umar Radhiyallahu 'Anhu tentang keutamaan mengucapkan kalimat perkalimat seperti ucapan muadzin kecuali al-Hai’alatain (dua hai’alah), hendaknya ia mengucapkan,

لَا حَوْلَ وَلَا قُوَّةَ إِلَّا بِاَللَّهِ

(Laa Haula Walaa Quwwata Illaa Billaah -Tidak ada daya (untuk berbuat) dan kekuatan (untuk melakukan sesuatu) kecuali dengan izin Allah-)

Muadzin Lantunkan Ash-Sholatu Khairum Minan Naum

Berdasarkan keumuman hadits dari Abu Sa’id al-Khudri di atas maka jika muadzin mengucapkan Ash-Sholatu Khairum Minan Naum, maka orang yang medengarnya mengucapkan Ash-Sholatu Khairum Minan Naum juga. Yang dikecualikan dari keumuman itu hanya Hayya ‘Alash Sholah dan Hayya ‘Alal Falaah, maka selain dua kalimat itu tetap berada pada keumuman dan kemutlakannya. Yaitu mengikuti apa yang diucapkan muadzin. [Baca: Tashwib (Al-Shalatu Khairum Minan Naum) pada Adzan Shubuh]

Sebagian ulama ada yang berpendapat, orang yang mendengar itu membaca Shodaqta wa Bararta. Namun jawaban ini tidak memiliki landasan riwayat yang shahih. Padahal perkara menjawab adzan adalah bagian ibadah yang tak diketahui kecuali dengan dalil shahih. Wallahu A’lam. [PurWD/voa-islam.com]

Wednesday, January 21, 2015

Belajar istilah Arab



✨✨✨✨✨✨✨✨
♨ BELAJAR ISTILAH BAHASA ARAB YANG SERING DI TULIS OLEH PARA PENGGUNA DUMAY ♨

👉(Copas dri status Ust.Abu Fathiyya)

💧1. Akh (saudara pria 1 orang)
أخ
💧2. Akhi (saudaraku pria 1 orang)
أخي
💧3. Ukht (saudari prp 1 org)
أخت
💧4. Ukhti (saudariku prp 1 org)
أختي
💧5. Ikhwan/ikhwah (saudara pria banyak)
اخوان
💧6. Akhawat (bukan akhwat, saudari perempuan
banyak)
أخوات
💧7. Ana (saya, dalam bahasa Betawi digunakan
ane)
أنا
💧8. Anta (Anda, untuk laki-laki. Dalam bahasa
Betawi digunakan ente)
أنت
💧9. Anti (Anda, untuk perempuan)
أنت
💧10. Antum (Kalian, untuk laki-laki banyak. Tapi
kata ini sering juga digunakan untuk Anda (1
laki-laki), dalam rangka penghormatan).
Misalnya ketika berbicara kepada yang lebih tua
atau dihormati, digunakan kata Antum meskipun
orangnya satu.
أنتم
💧11. Jazaakallah khairan (semoga Allah
membalasmu dengan kebaikan, untuk saudara
laki-laki 1 orang).
جزاك الله خيرا
💧12. Jazakumullah khairan (semoga Allah
membalasmu dengan kebaikan, untuk laki-laki
banyak, bisa juga digunakan untuk campur laki-
laki dan perempuan banyak)
جزاكم الله خيرا
💧13. Jazaakillahu khoiron (untuk perempuan 1 orang)
جزاك الله خيرا
💧14. Wa iyyaka (semoga engkau juga dibalas
dengan kebaikan, jawaban bagi yang
mengucapkan jazaakallah, untuk laki-laki)
واياك
💧15. Wa iyyaki (sama dengan: no 14, tapi untuk
perempuan)
واياك
💧16. Syukran (terima kasih, bisa untuk laki-laki
atau perempuan)
شكرا
💧17. Afwan (sama-sama, jawaban untuk org yg
mengucapkan syukran) Tapi, afwan secara asal
artinya: maaf. Karenanya biasa digunakan di
awal pembicaraan. Misal : afwan, ana telat.
(Maaf, saya terlambat). Padahal, kalimat ini
jarang digunakan oleh orang Arab.
عفوا
💧18. Ittaqilaah haitsumma kunta (bertaqwalah
kamu kepada Allah dimanapun kamu berada)
اتق الله حيث ما كنت
💧19. Yassarallah/sahhalallah lanal khaira
haitsumma kunna (semoga Allah mudahkan kita
dalam kebaikan dimanapun berada)
يسر الله/سهل الله لنا خيرا حيثما كنا
💧20. Allahummaghfir lana wal muslimin (ya Allah
ampunilah kami dan kaum muslimin)
اللهم اغفر لنا والمسلمين
💧21. Syafakallah (semoga Allah
menyembuhkanmu : laki-laki, Syafakillah :
perempuan) Syafahallah (semoga Allah menyembuhkan dia (pr))
Syafahullah (laki)
شفاك الله/شفاها الله/شفاه الله
💧22. Fii amaanillah (Semoga dalam lindungan
Allah)
في أمان الله
💧23. Ilalliqa’ (Sampai ketemu lagi, diucapkan oleh
orang yang mau pamit)
الى اللقاء
💧24. Ma’as salaamah (semoga dalam
keselamatan, dijawab oleh yang dipamitin)
مع السلامة
💧25. Baarakallah (semoga Allah memberkahi, bisa
untuk laki-laki atau perempuan) Barakallah
fikum/Allahu yubarikfik, semoga Allah
memberikan kalian berkah.
بارك الله/بارك الله فيكم/الله يبارك فيك
💧26. Baarakallahu laka (sama dengan no 25,
khusus buat laki-laki)
بارك الله لك
💧27. Baarakallahu laki (sama dengan no 26,
khusus perempuan)
بارك الله لك
💧28. Ahsanta (Engkau bagus, untuk laki-laki
1orang. Biasanya digunakan buat memberikan
pujian ketika seseorang melakukan keberhasilan)
أحسنت
💧29. Ahsanti (sama dengan no 28 untuk
perempuan 1 orang)
أحسنت
💧30. Na’am (Ya, buat laki-laki atau perempuan),
La (Tidak, buat laki-laki atau perempuan)
نعم/لا
💧31. Shahih (Benar)
صحيح
💧32. Yakfi (Cukup. Dalam bahasa Inggris sama
dengan kata enough).
يكفي
💧33. Tafadhdhal (silakan,untuk laki-laki 1 orang,
tapi bisa juga untuk umum).
تفضل
💧34. Tafadhdhalii (silakan, untuk perempuan 1
orang)
تفضلي
💧35. Mumtaaz (Keren, bagus banget, untuk pujian)
ممتاز
💧36. Laa Adri (Tidak tahu)
لا أدري
💧37. Shadaqta (engkau benar, untuk laki-laki.
untuk perempuan : shadaqti)
صدقت
💧38. Allahul musta'an (hanya Allah-lah tempat
kita memohon pertolongan)
الله المستعان
💧39. Wa anta kadzalik : (begitu juga kamu)
و أنت كذالك
💧40. Ayyul Khidmah ( ada yang bisa dibantu?)
أي الخدمة؟
💧41. Hafizhanallah (semoga Allah menjaga kita)
حفظنا الله
💧42. Zadanallah ilman wa hirshan (semoga Allah
menambah kita ilmu dan semangat)
زادنا الله علما و حرصا
💧43. Allahu yahdik (semoga Allah memberimu
petunjuk/hidayah)
الله يهديك
💧44. Hadaanallah 
(semoga Allah memberikan kita petunjuk/hidayah)
هدانا الله

Tuesday, January 13, 2015

Resep MPEK MPEK


🌹CARA MEMBUAT MPEK-MPEK LEMBUT DAN ENAK🌹

🌹TIPS nya:

TIPS 1: Sebaiknya mengolah mpek2 dlm keadaan stgh beku atau bisa pake air es stgh beku kl daging tenggiri nya normal (ga dimasukan ke freezer) soalnya akan berpengaruh di adonan akhir.

TIPS 2..Jgn mengulen adonan terlalu lama..cukup sbtr aja..asal adonan teecampur dgn tepung kanji..soalnya akan mempengaruhi lembut kerasnya mpek2. 

Semakin lama di ulen semakin keras adonan..

TIPS 3..Ketika mencetak..tgn kita harus penuh dgn tepung kanji..karena tanpa tepung kanji adonan tdk bisa dicetak krn lembut skali.

TIPS 4..satu buah mpek2 (kapal selam atau lenjer) yg sdh di bentuk hrs segera di masukan ke dlm air mendidih yg sdh di beri minyak makan sedikit...

🌹Bahan:
-300 gr daging tenggiri (sebaiknya dimasukan ke freezer, sampai stgh beku)
-100ml air
-Tepung kanji 100 gr
-Bwg putih 2 butir haluskan
- 1/2 butir telur
-garam 1.5 sdk teh

🌹Cara membuat adonan:
1. Giling daging tenggiri bersama air dgn menggunakan food prossesor atau blender sampai halus.
2. Masukan telur dan bwg putih
(Bwg pth kita gunakan sbgai pengganti penyedap yg biasa dipake sm penjual😄)..mix sbtr sampai nyampur.
3. Tambahan garam..mix sbtr sampai terlihat menggumpal
 adonannya..
4. Tambahkan tepung kanji..mix sbtr..asal tercampur adonan dgn tepung.
5. Adonan siap di cetak

Selamat Mencoba. ..

Saturday, January 10, 2015

Menolong agama Allah ( ODOJ )

ODOJ Spirit Message (OSM)

Kita tidak bisa menolong diri kita
Tetapi kita bisa menolong agama Allah
Maka Allah akan menolong segala urusan kita

Saat masalah begitu menghimpit hati
Karena kita fokus pada masalah
Hingga lupa pesan tersirat dari Maha Pemberi Pesan lewat kejadian

Saat ujian datang, maka ada soal yang harus segera diisi
Dan sebelum ujian Kita selalu dapat waktu utk sama-sama belajar
Waktu yg sama 24 jam

Lalu ada yang menggunakan untuk belajar
Ada yg menggunakan kata tar... tar.. entar..
Hingga ada ayat yang mengatakan
"Demi Waktu.. sesungguhnya seluruh manusia berada dalam kerugian...!!!
Kecuali bagi mereka yang
*Beriman (YAKIN)
*Beramal (ACTION)
*Dan saling mengingatkan dalam kebenaran dan kesabaran (Karena tidak ada kebenaran tanpa kesabaran)

Al-Quranlah buku panduan kita
Al-Quranlah yang senantiasa kita harus pelajari

Bagaimana mau lulus saat ujian
Kalau bukunya saja enggan dipelajari

Sahabat..
Mari kita semangat istiqomah belajar bersama kandungan isi di dalam Alquran sebagai buku petunjuk hidup kita

Sahabat..
Mari kita semangat istiqomah terus belajar memperbaiki 
diri untuk terus dekat dan taat padaNya

Sahabat..
Hingga waktunya tiba kita akan sama-sama menjadi pemenang jannah bersama.
Yah... bersama-sama masuk ke jannahnya Allah

Sahabat ODOJers
Bersyukurlah dengan sebaik-baiknya syukur 
Allah izinkan kita ada di komunitas ini
Bukan wajib ada di komunitas ODOJ ini
Tapi pembiasaan bersama untuk ODOJ, akan menjadi pembiasaan yg menerangi diri kita dan sekeliling kita.. terang dengan jalan petunjuk kehidupan
Untuk sampai pada kematian sebagai awal pintu keabadian

Salam FULL Semangat ...!!!

Shiwy Maulina- Div. Training Motivasi 

Thursday, January 1, 2015

Mengingat Mati

Renungan pagi jum'at Mubarak...

MahaBenar Allah: 
 
وما تدري نفس ماذا تكسب غدا وما تدري نفس بأي أرض تموت
...
"Tdk ada seorang pun yg tahu, apa yg dia lakukn besok, tdk ada seorang pun yg tahu, di negeri mana dia mati (QS Luqman: 34) 
 
Mati adalah kepastian
Kita tak tahu kapan dan dimana dia datang..
Hanya ada 1 pilihan, sertakan iman Islam slalu dlm sluruh sisi kehidupan.
 
Cara terbaik mati membawa iman dan Islam, adalah hidup membawa iman dan Islam.... 
 
Kita sering mengangankan mati di jalan Allah, tapi lupa melalui hidup di jalan Allah. Hiduplah di jalan Allah, kau akan mati di jalanNya. 
 
Umumnya kita enggan berbicara ttg kematian. Padahal sering mengingat kematian, kan mengingatkan kita dengan hakikat kehidupan... 
 
Mengingat kematian tidak memperpendek usia, sebagaimana melupakan kematian tidak memperpanjang usia. Tapi keduanya dapat mempengaruhi dalam keadaan bagaimana kita mati...

Manusia ada yg mengingkari Allah. Tapi kematian, siapakah yg berani mengingkari? Alquran sebut kematian dg istilah "yaqin" (QS AlHijr: 99) 
 
Jk kita tahu, besok jadwal kematian kita, apa kira2 sikap kita? Seperti itulah semestinya sikap yg slalu menyertai hidup kita... 
 
Sabda Nabi saw:
 
اكثروا ذكر هاذم اللذات
 
"Hendaklah kalian banyak mengingat penghancur segala kenikmatan (kematian)." (HR Tirmizi, dll) 
Ingat kematian bkn utk halangi kita kejar prestasi dunia, tapi justru memotivasi prestasi agar serasi dengan ajaran ilahi, bermanfaat di dunia dan setelah mati..
 
Sebab, betapapun prestasi yg diraih, dia hanya sementara. Dan apalah makna prestasi dunia, sehebat apapun, kalau setelah kematian kita justru.
 sengsara???
 
يا من بدنياه اشتغل
قد غره طول الأمل
أولم يزل في غفلة 
حتى دنى منه الأجل
 
Duhai yg sibuk dengan dunianya
Dia terpedaya oleh panjang angan2nya
Masihkah dia dlm kelalaiannya?
Hingga ajal mendekatinya...

Semoga kita selalu istiqomah di jalanNya...
Aamiin ya Robb...
--